Tips Untuk Anda Agar Mudah Pakai Kursi Roda Saat di Jepang Tetap Bisa Liburan


Bisa tidak ya jalan-jalan saat pakai kursi roda di Jepang?  Jawaban dari pertanyaan ini adalah iya dan tidak. Kalau mau diambil garis besar Jepang, tentu saja hal ini bisa dilakukan.
Namun, kalau mau ditelusuri lebih dalam tiap kota di Jepang, mungkin ada juga beberapa tempat yang belum punya fasilitas yang mendukung. Oleh karenanya, kamu juga harus wajib baca tips liburan ke Jepang saat pakai kursi roda berikut ini.
Jika kamu ada sedikit pengalaman yang berhubungan dengan tips liburan saat pakai kursi roda di Jepang, bisa , lho, share infonya pada kolom komentar. Karena info yang kamu bagikan pasti bermanfaat banget buat teman-teman kita yang memiliki keterbatasan fisik.

1. Manfaatkan Elevator di Tempat Wisata


Salah satu alasan mengapa Jepang itu sangat keren adalah negara ini punya fasilitas yang ramah untuk kamu yang pakai kursi roda. Tempat-tempat wisata seperti museum dan galeri, sebagian besar sudah punya jalur khusus untuk kursi roda.

Kamu bisa memanfaatkan lift yang ada atau elevator khusus sehingga lebih mudah untuk mengakses seluruh area. Bahkan, di samping anak tangga, juga dirancang jalur khusus yang bisa dilewati oleh kursi roda.

Saat proses pembangunan fasilitas ini mereka pun memikirkan faktor psikologisnya. Untuk menekan efek diskriminasi, seringkali fasilitas ini dibuat nggak mencolok dan didesain menyerupai bangunan sekitar.

Contohnya adalah sebuah elevator yang ada di Kuil Sensoji ini. Bukankah desain elevator ini nggak jauh beda dengan desain kuil?

Intinya adalah setiap kali kamu membutuhkan akses khusus, kamu bisa bertanya pada satpam atau staff di front office. Mereka akan siap sedia buat membantumu.

2. Meminta Bantuan Staf Stasiun



Selintas, saat kamu melihat lihat stasiun di Jepang, pasti sudah dibuat ngeri duluan dengan kepadatan kepadatan penumpang dan jalur kereta yang terlihat sibuk.  Kira-kira bisa tidak ya naik kereta kalau pakai kursi roda? tidak disangka-sangka, ternyata orang yang pakai kursi roda diberikan kemudahan untuk naik kereta, lho.

Kamu akan mendapatkan bantuan dari staf stasiun untuk naik dan turun dari kereta. Kamu cukup mendatangi gate stasiun, beli tiket pada staf.

Staf akan memberikan tiket sesuai dengan tujuan, lalu mengantarkanmu pada platform yang sesuai. Setelah kereta datang, staf ini akan membantmu untuk naik kereta.

Terus, gimana dong saat akan turun nanti? Tenang saja, staf yang sebelumnya membantumu sudah menghubungi staf di destinasi tujuan, kok. Nanti, staf tersebut akan membantumu turun dari kereta. Wah, benar-benar terbantu, bukan?

3. Gunakan Toilet Khusus



Beberapa spot di Jepang punya juga toilet khusus yang didesain untuk kamu yang menggunakan kursi roda. Toilet-toilet ini bisa ditemukan di banyak department store, stasiun, tempat wisata, hingga taman.

Cukup mudah kok mencari jenis toilet ini. Biasanya digabung pada toilet umum baik untuk cowok dan cewek. Dan ada juga yang dibangun di tempat tempat terpisah. Selain untuk kamu yang pakai kursi roda, toilet ini bisa diakses oleh para manula dan ibu yang membawa bayi.

4. Mencari Hotel dengan Fasilitas “ Barrier-free”



Saat kamu mencari cari hotel yang didesain khusus untuk disable, fokuslah pada kata “barrier-free” atau “universal” ya. Hotel-hotel di Jepang nggak memakai kosakata “accessible hotel”.

Biasanya, hotel-hotel khusus ini sudah didesain agar kamu yang pakai kursi roda bisa nyaman menginap di sana. Seperti adanya kursi yang bisa kamu pakai untuk mandi.

Perlu diingat bahwa tiap hotel punya standar yang beda-beda. Jadi, kamu perlu konfirmasi lebih dulu, fasilitas apa saja yang bakal kamu dapat. Kalau sudah oke, baru deh pesan kamar di hotel tersebut.

Nah, ternyata liburan saat pakai kursi roda di Jepang tidak serumit yang dibayangkan, bukan? Ada satu cara yang lebih praktis lagi, lho. Kamu bisa menggunakan jasa tour dan terangkan kondisimu.

Nanti, mereka yang akan mengatur segalanya agar kamu tetap  bisa wisata ke Jepang dengan aman dan nyaman. Selamat mencoba.

© Source: Insidejapantours.com

© Cover Image via Pixabay